Beras Kencur Siti Ginoek.
Ada warna hitam seperti tanah saat diendapkan, itu adalah biji kedaung yang sudah dihaluskan dan kaya akan manfaat.
Ada warna hitam seperti tanah saat diendapkan, itu adalah biji kedaung yang sudah dihaluskan dan kaya akan manfaat.
Beras Kencur adalah salah satu jamu
tradisional yang paling popular di masyarakat. Dengan aroma khas dan rasanya
yang manis menjadikan jamu ini nikmat untuk dikonsumsi saat hangat maupun
dingin. Bahan utama beras kencur adalah beras
(yang dihaluskan) dan rimpang kencur.
Kencur (Kaempferia galanga) adalah salah satu
jenis tanaman obat yang termasuk suku tumbuhan Zingiberaceae. Tanaman ini digolongkan sebagai tanaman jenis
empon-empon yang mempunyai daging buah paling lunak dan tidak berserat. Kencur banyak
tumbuh subur di daerah dataran rendah atau pegunungan yang tanahnya gembur dan
tidak terlalu banyak air.
Rimpang kencur
mempunyai aroma yang khas. Daging buah kencur berwarna putih dan kulit luarnya
berwarna coklat. Kencur tumbuh subur dan berkembang pada musim tertentu, yaitu
pada musim penghujan. Kencur dapat ditanam dalam pot atau di kebun yang tidak
terlalu basah dan cukup sinar matahari.
Berdasarkan analisis laboratorium, kencur terbukti memiliki
banyak sekali senyawa kimia yang sangat bermanfaat. Minyak atsiri dalam rimpang kencur mengandung lebih dari 23 jenis senyawa.
Tujuh di antaranya mengandung senyawa aromatik,
monoterpena, dan seskuiterpena. Manfaat kencur sangat beragam tergantung dari
penggunaan kencur itu sendiri. Di Indonesia pemanfaatan kencur sebagai
pengobatan tradisional ada dua cara, yaitu dengan cara diminum dan dioleskan
atau sebagai obat luar.
Khasiat jamu beras kencur lainnya adalah menghilangkan pegal-pegal dan rasa capek. Selain itu jika saat mengkonsumsi ditambahkan dengan madu asli, dipercaya dapat meningkatkan vitalitas pria.
Sebagai ramuan oles, biasannya kencur digunakan untuk
meredakan pegal-pegal maupun nyeri otot akibat keseleo. Karena kencur
mengandung minyak atsiri yang
mempunyai efek analgesic dapat menghangatkan
bagian tubuh yang diolesinya. Selain itu sejak jaman dahulu kencur juga sering
digunakan sebagai bedak pada bayi. Sifat analgesic dan aroma yang ditimbulkan
dari kencur dipercaya dapat mengusir masuk angin dan membuat bayi cenderung
lebih tenang dan tidak rewel.
Selain untuk pengobatan luar, kencur
juga bisa dijadikan minuman yang sangat nikmat, segar dan menyehatkan.
Kombinasi minuman ini terdiri dari rimpang kencur, beras, jahe, asam, biji
kedaung, garam dan gula merah atau gula pasir. Campuran berbagai bahan ini dipercaya
banyak mengandung vitamin B yang dapat merangsang lambung untuk memberikan rasa
lapar sehingga dapat meningkatkan nafsu makan.
Jika setiap hari diminum
secara rutin, beras kencur bisa membantu menebalkan dinding perut dan
menyembuhkan penyakit maag. Khasiat
jamu beras kencur lainnya adalah menghilangkan pegal-pegal dan rasa capek.
Selain itu jika saat mengkonsumsi ditambahkan dengan madu asli, dipercaya dapat meningkatkan vitalitas pria.